Tentang Ikatan Alumni SMART (IAS)
Ikatan Alumni SMART (IAS) terbentuk pada bulan Oktober 2008. IAS adalah wadah bagi para sahabat yang pernah berinteraksi dengan sistem pembelajaran yang diselenggarakan oleh SMART International Language College. Alasan utama pembentukan IAS ini adalah karena suatu rasa kerihatinan yang mendalam terhadap kondisi almamater tercinta ini. Bagaimana pun telah kita makfumi bersama bahwa idealisme pendidikan yang diusung SMART membuatnya kurang cepat kokoh secara finansial. Kondisi ini sangat mungkin akan berpotensi menjadi titik lemah lembaga bila tidak segera ditangani secara kolektif dan berkesinambungan.
Alasan ini menjadi dasar pembentukan IAS pada waktu awalnya, apalagi pada waktu yang hampir bersamaan beberapa team SMART berencana mengayuhkan biduknya kembali untuk mengalir mengairi ladang-ladang kehidupannya masing-masing, sehingga ide dasar ini diharapkan bisa bergulir dan mengkristal seperti organisasi alumni pada umumnya.
Akhirnya, setelah disetujui oleh pimpinan lembaga, lahirlah IAS yang diketuai oleh Ahwy Oktradiksa,S.Ag_alumni program Speaking, Pronunciation dan Grammar 2006-2007. Program awal yang digulirkan IAS periode pertama ini adalah penggalangan dana untuk pengadaan lahan bagi SMART ILC dan menginformasikan SMART ILC dan IAS pada rekan-rekan alumni dan khalayak.
Rencana awal yang digulirkan adalah pembuatan proposal untuk para alumni, namun rencana ini tidak mendapat persetujuan dari Mrs. Uun Nurcahyanti sebagai pimpinan SMART. Akhirnya setelah melalui pembicaraan yang hangat disetujui untuk memotong biaya pendidikan Rp 5.000,- per siswa. Secara otomatis kondisi ini berimbas pada kenaikan biaya pendidikan bagi teman-teman siswa dengan jumlah yang sama, namun solusi ini yang paling logis untuk dilakukan dengan asumsi penerimaan dana yang bisa terprediksi secara valid. Sehingga diharapkan awal 2010 almamater tercinta ini sudah memiliki lahan secara mandiri.
Sementara untuk penginformasian SMART dan IAS dipilih media blog. Dengan kemampuan yang minim dan belajar secara otodidak, Blog SMART dan facebook untuk komunitas SMART pun mampu diterbitkan juga. Semoga ini menjadi satu langkah awal yang nantinya akan terus bisa dikembangkan.
Pada bulan Juni 2009, pimpinan IAS beralih ke Abdul Muhib_alumni Grammar 2004. Gebrakan awal yang dilakukan oleh pimpinan IAS yang baru ini adalah mengelola dana IAS untuk menyewa tempat kos. Kebijakan ini digulirkan agar aliran dana ke kas IAS mampu bergerak lebih cepat. Dan awal Juli 2009 IAS resmi merilis tempat kos dengan nama Rumah Anak Bangsa.
Semoga wadah yang masih sangat sederhana ini menjadi guliran bola salju yang nantinya mampu membesar dan terus bertumbuh.
Alasan ini menjadi dasar pembentukan IAS pada waktu awalnya, apalagi pada waktu yang hampir bersamaan beberapa team SMART berencana mengayuhkan biduknya kembali untuk mengalir mengairi ladang-ladang kehidupannya masing-masing, sehingga ide dasar ini diharapkan bisa bergulir dan mengkristal seperti organisasi alumni pada umumnya.
Akhirnya, setelah disetujui oleh pimpinan lembaga, lahirlah IAS yang diketuai oleh Ahwy Oktradiksa,S.Ag_alumni program Speaking, Pronunciation dan Grammar 2006-2007. Program awal yang digulirkan IAS periode pertama ini adalah penggalangan dana untuk pengadaan lahan bagi SMART ILC dan menginformasikan SMART ILC dan IAS pada rekan-rekan alumni dan khalayak.
Rencana awal yang digulirkan adalah pembuatan proposal untuk para alumni, namun rencana ini tidak mendapat persetujuan dari Mrs. Uun Nurcahyanti sebagai pimpinan SMART. Akhirnya setelah melalui pembicaraan yang hangat disetujui untuk memotong biaya pendidikan Rp 5.000,- per siswa. Secara otomatis kondisi ini berimbas pada kenaikan biaya pendidikan bagi teman-teman siswa dengan jumlah yang sama, namun solusi ini yang paling logis untuk dilakukan dengan asumsi penerimaan dana yang bisa terprediksi secara valid. Sehingga diharapkan awal 2010 almamater tercinta ini sudah memiliki lahan secara mandiri.
Sementara untuk penginformasian SMART dan IAS dipilih media blog. Dengan kemampuan yang minim dan belajar secara otodidak, Blog SMART dan facebook untuk komunitas SMART pun mampu diterbitkan juga. Semoga ini menjadi satu langkah awal yang nantinya akan terus bisa dikembangkan.
Pada bulan Juni 2009, pimpinan IAS beralih ke Abdul Muhib_alumni Grammar 2004. Gebrakan awal yang dilakukan oleh pimpinan IAS yang baru ini adalah mengelola dana IAS untuk menyewa tempat kos. Kebijakan ini digulirkan agar aliran dana ke kas IAS mampu bergerak lebih cepat. Dan awal Juli 2009 IAS resmi merilis tempat kos dengan nama Rumah Anak Bangsa.
Semoga wadah yang masih sangat sederhana ini menjadi guliran bola salju yang nantinya mampu membesar dan terus bertumbuh.
